Balita adalah anak-anak yang telah mencapai usia satu tahun. Masalah gizi yang dihadapi balita beragam mulai dari KEP (Kurang Energi Protein), obesitas, kurang vitamin A, GAKI, dan anemia. Di Kabupaten Bogor sendiri berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, prevalensi status gizi berat badan menurut usia (BB/U) anak umur 0 – 59 bulan (balita) dengan kategori gizi kurang sebesar 11,43% lebih tinggi dibanding prevalensi Provinsi Jawa Barat yakni 10,58%. Seseorang dikatakan kekurangan gizi, jika berat badan menurut umur (BB/U) tidak sesuai dengan usianya. Dalam praktik kerja lapangan Manajemen Intervensi Gizi (MIG) selain intervensi kelompok, keluarga binaan juga termasuk salah satu rangkaian kegiatannya. Keluarga binaan mengartikan suatu keluarga dengan masalah gizi dan kesehatan yang telah dipilih untuk didampingi dalam rangkaian pertemuan agar dapat mengalami perubahan perilaku, kebiasaan makan, dan pengetahuan. Keluarga binaan akan dilakukan terhadap balita dengan kasus gizi kurang yang diambil di wilayah RT 002 RW 007, Desa Cibalung, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor sebagai bentuk intervensi individu dalam rangkaian praktik kerja lapangan Manajemen Intervensi Gizi (MIG).