Pendahuluan: Paparan sinar UV matahari berpengaruh negatif terhadap kesehatan kulit bibir, diantaranya membuat bibir menjadi keras dan kering, hiperpigmentasi, dan juga meningkatkan kemungkinan terjadinya kanker. Oleh karena itu dibutuhkan sediaan sunscreen untuk melindungi bibir dari pengaruh buruk sinar matahari. Salah satu bahan alam yang berpotensi sebagai tabir surya adalah biji kopi robusta. Kopi robusta diketahui memiliki kandungan senyawa fenolik yang dapat melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar UV matahari.
Metode: Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode eksperimental. Biji kopi robusta dimaserasi. Pembuatan lip balm menggunakan tiga konsentrasi yang berbeda. Formulasi 1(5%), formulasi 2(10%), formulasi 3(15%). Pengujian lip balm meliputi uji stabilitas fisik (uji organoleptis, uji homogenitas, uji pH, dan uji daya sebar). Ketiga formulasi tersebut kemudian dilakukan penentuan nilai SPF menggunakan spektrofotometer UV/Vis.
Hasil: Nilai SPF masing-masing formulasi pada pengenceran 4000 ppm yaitu, formulasi 1 sebesar 18.48, formulasi 2 sebesar 28.95, dan nilai SPF tertinggi terdapat pada formulasi 3 sebesar 35.46 yang dikategorikan sebagai perlindungan tinggi. Uji stabilitas sediaan lip balm menunjukan bahwa lip balm memiliki stabilitas fisik yang baik setelah dilakukan penyimpanan selama 12 hari
Kesimpulan: lip balm tabir surya ekstrak biji kopi robusta memiliki nilai SPF dalam kategori sedang hingga tinggi serta memiliki stabilitas fisik yang baik.
Kata kunci: Kopi robusta, Lip balm, Nilai SPF, Stabilitas, Tabir surya