ABSTRAK

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES JAKARTA II KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA SKRIPSI, MEI 2020 RISTI NOFITASARI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN BIAYA DARI SISA MAKANAN BIASA PADA PASIEN DIET RENDAH GARAM DI RUMAH SAKIT (STUDI LITERATUR)

X, V Bab, 44 Halaman, 1 Tabel, 1 Gambar, 2 Lampiran, 2 Persamaan

Sisa makanan merupakan indikator keberhasilan suatu penyelenggraan makanan rumah sakit. Sisa makanan yang tidak dikonsumsi oleh pasien menyebabkan adanya biaya yang hilang secara sia-sia dan akan berdampak terhadap anggaran yang digunakan untuk pengadaan bahan makanan, khususnya biaya total untuk bahan makanan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya dan faktor-faktor yang berhubungan dengan sisa makanan biasa pada pasien yang mendapat diet rendah garam di rumah sakit. Jenis penelitian ini penelitian kepustakaan dengan data sekunder. Metode pengumpulan data dengan metode dokumentasi menggunakan Electronic Database pada rentang tahun 2010-2019. Hasil dari penelitian ini didapatkan terdapat hubungan yang bermakna tingkat kesukaan terhadap penampilan makanan dan rasa makanan dengan sisa makanan (P< 0,05), dan hubungan yang bermakna jenis diet rendah garam terhadap sisa makanan (P < 0,05). Sementara umur tidak berhubungan dengan sisa makanan (p >0,05). Perbedaan sisa makanan berdasarkan kelompok makanan pada makanan biasa diet rendah garam dan makanan biasa tanpa diet tertentu dikarenakan terdapat perbedaan citarasa. Perbedaan besar biaya sisa makanan selain dikarenakan perbedaan dari tahun penelitian juga karena harga bahan makanan di masing-masing daerah berbeda-beda dan juga kelompok menu makanan yang tersisa pun berbeda. Untuk mengurangi biaya sisa makanan diet rendah garam sebaiknya Instalasi Gizi perlu memperbaiki rasa dari makanan khususnya menu sayur.


Kata Kunci : Sisa makanan, Biaya sisa makanan, Diet rendah garam
Daftar pustaka : 48 pustaka (1992 – 2019)