Infuse pump merupakan salah satu alat kesehatan yang berfungsi untuk memasukkan cairan infus ke dalam tubuh pasien melalui pembuluh darah secara otomatis. Apabila dosis cairan yang diberikan kepada pasien tidak tepat dapat menyebabkan beberapa dampak negatif. Faktor penyebabnya antara lain karena infusion pump yang tidak berkualitas, atau bisa juga disebabkan oleh infusion set yang tidak cocok. Saat ini sedang dijalankan program terkait penggunaan barang TKDN terutama Rumah Sakit Pemerintah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah infusion pump TKDN yang saat ini digunakan di Rumah Sakit Umum Daerah Pariaman akurat, karena user sering meragukan keakuratan produk TKDN ini. Metode kerja yang digunakan dalam pengambilan data mengikuti Keputusan Direktur Jendral Pelayanan Kesehatan No. HK.02.02/V5771/2018 tentang metode kerja pengujian dan atau kalibrasi alat kesehatan. Metode pengolahan data dan analisis data digunakan metode statistika dengan aplikasi Origin yaitu menggunakan uji one-way anova dan t test. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa keakuratan flowrate infusion pump TKDN memiliki rata-rata keakurasian 92,10 % dan keakuratan occlusion infusion pump TKDN memiliki rata-rata keakurasian 8,671 psi ≤ 20 psi, artinya keakuratan flowrate dan occlusion masih berada dalam batas toleransi.

Kata kunci: Infusion pump, TKDN, Origin, one-way anova, t test