RINGKASAN
Sampah merupakan salah satu masalah lingkungan yang harus diperhatikan dan mendapat penangan yang serius, dengan meningkatkan perkembangan dan pertumbuhan penduduk yang pesat di daerah perkotaan mengakibatkan daerah pemukiman semakin luas dan padat peningkatan aktivitas manusia, lebih lanjut menyebabkan bertambahnya sampah. Salah satu tempat aktivitas perdagangan penghasil sampah adalah pasar. Aktivitas jual beli yang dilakukan di pasar telah menyebabkan timbulan sampah. Sampah yang ditimbulkan oleh pasar sebagian besar adalah sampah organik. Jika sampah di pasar tidak ditangani atau dikelola dengan baik maka akan menimbulkan ganguan lingkungan dan ganguan kesehatan bagi pekerja dan pengunjung sekitar pasar. Maka dari itu di pasar harus dilakukan pengelolaan makanan yang baik.
Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur merupakan salah satu penghasil sampah. Sampah yang paling banyak dihasilkan adalah sampah organik. Penelitian yang dilakukan penulis bersifat deskriptif, untuk mengetahui pengelolaan sampah dari tahap pewadahan, tahap pengumpulan sampai tahap pengangkutan. Populasi dalam penelitian ini adalah lingkungan pasar, volume timbulan sampah, Petugas Kebersihan yang berjumlah 5 orang, Pedagang yang berjumlah 265 pedagang dan pengelola pasar di Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur. Sampel yang penulis ambil semua petugas kebersihan yaitu 5 orang dan penulis juga mengambil sampel untuk pedagang yaitu 15%dari jumlah populasi 40 pedagang, volume timbulan sampah, pengelola pasar di Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur
Hasil penelitian yang penulis lakukan di Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung,Jakarta Timur, secara umum pengelolaan sampah di Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur belum memenuhi syarat karena belum tersedianya tempat sampah yang sesuai jenisnya disetiap kios/los. Pada aspek sosial tingkat pengetahuan, sikap, petugas kebersihan dn pedagang termasuk dalam kategori baik. Pada aspek administrasi adanya pengawasan yang dilakukan di Pasar Jaya Ujung Menteng, Cakung, Jakarta Timur. Dilakukan secara rutin setiap hari. Untuk pembiayaan, adanya pengumpulan biaya setiap bulan yang digunakan untuk kebersihan dan keemanan. Biaya untuk menggaji petugas kebersihan, biaya untuk pengangkutan sampah dilakukan oleh PD Pasar Jaya Pusat.iii
Berdasarkan hasil pengamatan tersebut, maka penulis memberikan saran kepada pihak pengelola pasar untuk menyediakan tempat sampah yang sesuai jenisnya disetiap kios supaya dapat mempermudah para pedagang dalam menampung sampah, dan juga tidak membuat sampah berserakan di sekitar kios. Bagi petugas kebersihan perlu menggunakan APD setiap kali melakukan pekerjaan agar terhindar dari kecelakaan kerja dan mencegah timbulnya penyakit yang diakibatkan dari sampah. Untuk pedagang sebaiknya pedagang menyediakan tempat sampah sendiri supaya tidak membuat sampah
berserakan, untuk pedagang sayuran bisa mengelola sampahnya menjadi kompos untuk mengurangi volume sampah.
Kepustakaan : 14 (1987-2012)
Klasifikasi : Pengelolaan sampah 3
Umum 5
Peraturan 5
Statistik 1