RINGKASAN
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah budaya perorangan, keluarga dan masyarakat yang berorintasi sehat, serta bertujuan untuk meningkatkan, memelihara, dan melindungi kesehatanya bak fisik, mental maupun sosial.
Kondisi sehat dapat dicapai dengan mengubah perilaku yang tidak sehat menjadi sehat dan menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih. Perilaku hidup bersih dan sehat perlu diterapkan dalam berbagai tatanan tempat dimana sekumpulan orang hidup, bekerja, bermain dan berinteraksi.
Penerapan di berbagai tatanan berguna untuk meningkatkan derajat kesehatan sehingga meningkatkan produktifitas dari penghuni berbagai tatanan tersebut karena masing – masing penghuni dari tatanan, untuk mencagah tidak terkena penyakit. Ada enam tatanan perilaku hidup bersih dan sehat yaitu rumah tangga, institusi pendidikan, tempat kerja, sarana
kesehatan,tempat-tempat umum dan Pesantren Pesantren adalah tempat para santri (murid pesantren) menimba ilmu agama dan ilmu lainnya. Fungsi pesantren selain sebagai tempat pembelajaran juga dapat menjadi ancaman penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik karena transmisi yang mudah ini disebabkan karena tingkat kepadatan
sehingga perilaku hidup bersih dan sehat merupakan kebutuhan yang harus dilakukan karena penghuni pesantren adalah kelompok beresiko terkena penyakit. Pondok Pesantren Al-ISHLAH Jatireja yang beralamat di Jalan Raya Jatireja NO 23 RT:02 RW:02 Kecamatan Compreng Kabupaten Subang 41258 Provinsi Jawa Barat.
Tujuan penelitian ini adalah Mengetahui gambaran tentang Cuci Tangan Pakai Sabun, menggunakan jamban bersih dan sehat, memberantas sarang nyamuk, sarana tempat sampah dan tidak merokok di sekolah di Pondok Pesantren. Mengetahui gambaran tentang pengetahuan, sikap, dan tindakan santri di Pondok Pesantren Mengetahui gambaran tentang meliputi
peraturan, pengawasan oleh guru/ustadz, pembinaan peserta didik di Pondok Pesantren AL-ISHLAH.
penelitian yang digunakan pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yang bertujuan untuk mengetahui dan mempelajari gambaran
kondisi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat di Pondok Pesantren AL-ISHLAH Jatireja kecamatan Compreng Kabupaten Subang.
Hasil Penelitian di pondok pesantren adalah dapat dihasilkan dari 40 santri terdapat 19 santri yang mencuci tangan pakai sabun, dan 21 santri yang
ii
tidak mencuci tangan pakai sabun. menggunakan jamban bersih dan sehat. didapatkan hasil dari 40 santri terdapat 17 santri yang Menggunakan jamban
bersih dan sehat dengan, dan 23 santri yang tidak Menggunakan jamban bersih dan sehat. terdapat 14 santri yang membuang sampah pada tempatnya, 26 santri yang tidak membuang sampah pada tempatnya. 40 santri terdapat 10 santri yang memberantas sarang nyamuk dan 30 santri yang tidak memberantas sarang nyamuk. terdapat 19 santri yang tidak
merokok di pondok pesantren dan 21 santri yang merokok di pondok pesantren.
hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pondok pesantren AL-ISHLAH bahwa santri di pondok pesantren sebagian besar santri tidak melakukan
perilaku hidup bersih dan sehat seperti cuci tangan pakai sabun, menggunakan jamban bersih dan sehat, memberantas sarang nyamuk, memberantas sarang nyamuk, membuang sampah pada tempatnya, ridak merokok di pondok pesantren
Kepustakaan : 13 (2000-2013)
Klasifikasi : Buku :8
Peraturan :2
KTI :2
Internet :2