Blanketrol merupakan alat yang digunakan untuk menghangatkan atau
mendinginkan pasien ketika mengalami hipotermia maupun hipertermia ketika
sedang melakukan operasi atupun pasca operasi agar suhu pasien tetap pada
keadaan normal. blanketrol terdapat tangki yang digunakan untuk menyimpan air
yang akan di alirkan menuju selimut. Lalu Air tersebut yang ada pada tangki akan
di panaskan apabila pasien sedang mengalami kondisi hipertermia atau suhu yang
ada pasien kurang dari suhu 37℃, air yang ada pada tangki akan di panaskan sampai
suhu 42℃ lalu air tersebut akan mengalir menuju selimut. Untuk pembuatan modul
ini menggunakan pompa DC sebagai alat untuk mengalirkan air dari tangki menuju
selimut. Pada system penghasil suhu panas menggunakan paltier sebanyak dua buah
komponen Paltier TEC1-12706, dan untuk pendingin dua buah komponen Paltier
TEC1-12706. Pusat dari pengendalian alat ini menggunakan mikrokontroler esp 32
dan monitoring alat ini mengunakan aplikasi berupa kodular. Pada pengujian ini
menggunakan alat thermometer sebagai pembanding alat dengan modul. Pengujian
serta pengambilan data diambil dengan cara mengukur suhu (42℃ dan 20℃) yang
ditampilkan oleh alat dengan thermometer sebanyak 5 kali pengukuran, serta
melakukan pengujian respon sistem yang dilakukan untuk mengetahui respon
waktu yang dibutuhkan saat penerapan suhu awal hingga mencapai suhu setting
dengan menggunakan stopwatch. Pengujian keakurasian sensor suhu pada alat
didapat presentase keakurasian total sebesar 99,7% untuk setting suhu 42℃ dan
99.1% untuk setting suhu 20℃. Dan untuk pengujian sensor suhu pada pasien
didapatkan presentase keakurasian total sebesar 99%. Pengujian alarm pada alat ini
berfungsi dengan baik. Hasil rancangan untuk sistem sirkulasi air ke blanket dapat
bekerja dengan baik.
Kata kunci: hipo-hipertermia, paltier, smartphone