DETEKSI DINI PENYAKIT TIDAK MENULAR SEBAGAI GERAKAN MASYARAKAT HIDUP SEHAT (GERMAS) DI RUKUN WARGA 11 KELURAHAN KEBAYORAN LAMA JAKARTA SELATAN TAHUN 2019

  • Rojali, SKM , M.EPid Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Jakarta II , Bulletin Ilmiah Poltekkes Kemenkes Jakarta II
Keywords: Penyakit Tidak Menular, Deteksi Dini, Pemeriksaan Kesehatan, Promosi Kesehatan, Germas

Abstract

Pencegahan penyakit dan promosi kesehatan merupakan upaya esensial di saat masih tingginya kejadian penyakit menular juga diiringi dengan semakin meningkatnya masalah penyakit tidak menular. Semakin tingginya beban masalah kesehatan masyarakat saat ini mengindikasikan bahwa promosi kesehatan dan pencegahan yang telah ada kurang dapat berkontribusi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Banyak studi yang menemukan bahwa upaya promosi kesehatan dan pencegahan penyakit yang bersifat topdown dari pemerintah, kurang efektif bila dibandingkan dengan program yang berbasismasyarakat. Oleh sebab itu, untuk mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) yang baru dicanangkan oleh pemerintah, perlu dilakukan mobilisasi masyarakat dalam membiasakan hidup sehat sesuai dengan tujuan program GERMAS. Meskipun GERMAS baru dicanangkan pada tahun 2017, perlu dilakukan inisiasi mulai dari kelompok masyarakat paling kecil yaitu Rukun Tetangga. Kegiatan Pengabdian ini akan fokus pada subkegiatan GERMAS, yaitu deteksi dini Penyakit Tidak Menular sebagai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) di RW. 11 Kelurahan Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Kegiatan ini akan dilakukan melalui mobilisasi masyarakat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala mulai untuk menentukan faktor risiko penyakit . Sehingga dapat diharapkan agar program ini akan terus berlanjut secara swadaya oleh masyarakat meskipun kegiatan pengabdian telah dilaksanakan.
Pengabmas ini adalah untuk deteksi dini Penyakit Tidak Menular dengan melakukan pemeriksaan kesehatan pada warga Rukun Warga 11 Kelurahan Kebayoran Lama Jakarta Selatan memberikan rekomendasi dari hasil deteksi dini penyakit Tidak Menular kepada warga untuk berobat kepada Unit Pelayanan Kesehatan di wilayah kerjanya. Dan penyuluhan/edukasi setelah pemeriksaan selesai dilakukan akan disampaikan poinpoin penting tentang gejala dan pencegahan Penyakit Tidak Menular.

Published
2020-02-13