Balitbang-Kemendikbud tahun 2014 menyatakan bahwa kondisi tingkat kebugaran siswa menunjukkan belum seluruhnya baik, bahkan cenderung kurang bugar. Pada jenjang SMP siswa yang memiliki kebugaran jasmani baik dan baik sekali sebanyak 9,50%, sedangkan siswa yang memiliki kebugaran jasmani sedang sebanyak 53,63%, dan siswa yang memiliki kebugaran jasmani rendah (tingkat kebugaran jasmani kurang dan kurang sekali) sebanyak 36,87%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Antara Tingkat Pendapatan, Pekerjaan Orangtua Dan Asupan Protein Hewani Terhadap Tingkat Kebugaran jasmani Remaja Putri Di Wilah Kota Bekasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara tingkat pendapatan orangtua dan pekerjaan orangtua dengan asupan protein remaja putri (p>0.05), dan ada hubungan yang signifikan (p=0.000) anatara asupan protein hewani dengan dengan tingkat kebugaran jasmani remaja putri.
Kata Kunci : Pendapatan, Pekerjaan, Protein Hewani, Kebugaran Jasmani