Latar belakang penelitian ini yaitu pemeriksaan MRI knee joint menghasilkan gambar jaringan lunak yang superior sehingga merupakan salah satu modalitas dalam mendiagnosa kelainan/ trauma jaringan lunak pada sendi lutut. Analisis Kualitas citra MRI dapat dilihat dari SNR dan CNR nya. Pemilihan sequence merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas citra yang dihasilkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan menganalisis perbandingan Kualitas citra MRI Knee joint potongan sagittal pada sequence 2D dan 3D FSE Proton density weighted.
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif analitik yang berupa studi perbandingan. Penelitian ini dilakukan pada periode bulan April sampai Mei 2023 di salah satu Instalasi Radiologi Rumah Sakit di Jakarta Selatan. Penelitian ini menggunakan MRI GE 3 T dengan flex coil dan melibatkan 7 orang pasien. Kualitas citra akan diukur pada nilai rata-rata SNR dan CNR dengan menggunakan uji Paired Samples T test.
Hasil dari penelitian didapatkan rentang nilai rata- rata SNR sequence 2D FSE Proton density weighted antara 17.58-30.70 dan untuk CNR antara 20.75-66.52. Rentang nilai rata- rata CNR sequence 3D FSE Proton density weighted antara 14.83-24.67 dan untuk CNR antara 29.49-64.52. Berdasarkan uji statistik kualitas citra SNR MRI Knee joint potongan sagittal sequence 2D dan 3D FSE Proton density weighted, nilai p value= 0.001 sedangkan untuk CNR diperoleh nilai p value= 0.893.

Kata kunci : MRI, Sendi lutut, 2D, 3D