Latar belakang penelitian mengenai MRI brain pada sequence FLAIR dilakukan berbagai variasi terhadap Time Inversion yang diaplikasikan pada penelitian ini. Menurut Westbrook, Pemilihan nilai Time inversion pada sekuens FLAIR yang memiliki rentang 1800-2500 pada MRI 1,5 Tesla. Menurut Moeller, Pada pemeriksaan MRI Brain dengan sekuens FLAIR untuk nilai parameter TI 2200. Nilai TI yang digunakan di Instalasi Radiologi RS Kanker Dharmais sebesar 2564 ms pada MRI Siemens 1,5 T. Menurut Jurnal, dilakukan MRI Brain dengan nilai TI 2800. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan informasi citra anatomi terhadap variasi Time Inversion dengan sequence FLAIR potongan axial pada pemeriksaan MRI Brain kasus tumor di RS Kanker Dharmais. Desain penelitian yang digunakan adalah kuantitatif analitik dengan melakukan observasi di RS Kanker Dharmais pada bulan Februari – Juni 2023 dengan sampel penelitian sebanyak 10 pasien. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, eksperimen dan kuisioner. Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan uji statistic Friedman. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pada hasil penelitian terhadap informasi citra Anatomi gray matter dan white matter menunjukkan tidak ada perbedaan terhadap variasi time inversion sedangkan pada citra anatomi CSF dan tumor terdapat perbedaaan antara variasi nilai time inversion. Pada variasi nilai time inversion yang optimal untuk informasi citra anatomi diperoleh berdasarkan hasil dari uji Repeated Measure Anova yaitu pada TI 2564 baik dalam menilai citra anatomi maupun patologi.
Kata kunci : MRI Brain, Fluid Attenuated Inversion Recovery (FLAIR), TI